You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Kandang Unggas di Asrama Damkar Jagakarsa Dimusnahkan
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Unggas di Asrama Damkar Jaksel Dirazia

Kandangnya kita bakar dan ayamnya yang tinggal 10 dipotong lalu dibakar

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Selatan melakukan razia unggas ke tiga asrama Sudin PKP di kawasan Tebet, Radio Dalam, dan Jagakarsa.

Hasilnya, sebanyak delapan kandang unggas berukuran 2x4 meter dan 10 ayam yang ditemukan di asrama Sudin PKP Jagakarsa dimusnahkan. Sedangkan di asrama di Tebet dan Radio Dalam, nihil.

Kandang Unggas di Asrama Damkar Ditertibkan

Kepala Suku Dinas PKP Jakarta Selatan, Irwan mengatakan, razia dilaksanakan untuk menegakan Ingub 79 tahun 2013 tentang penertiban tempat penampungan dan pemotongan unggas pangan di pemukiman dan pasar. Selain itu, pihaknya juga mengantisipasi merebaknya virus flu burung.

"Selasa (22/3) pekan lalu, kami mendapat arahan dari dinas untuk tidak memelihara unggas di asrama. Kami komit dengan Kepala Seksi yang lain untuk mengadakan razia atau sidak hari ini," tegasnya, Selasa (29/3).

Dikatakan Irwan, keberadaan unggas beserta kandangnya di asrama Sudin PKP Jagakarsa sudah ada sekitar satu tahun dan jumlahnya mencapai 30 ekor. Namun setelah mendapat surat edaran dari Wali Kota dan Sudin PKP Jakarta Selatan, unggas yang tersisa tinggal 10 ekor.

"Pemiliknya warga asrama yang juga adalah pegawai damkar. Kandangnya kita bakar dan ayamnya yang tinggal 10 dipotong lalu dibakar," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pendaftaran Mudik Gratis 2025 Dibuka Besok, Simak Informasi Lengkapnya

    access_time06-03-2025 remove_red_eye13859 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Terapkan Prosedur Terbaru dalam Laporan Barang Tertinggal

    access_time03-03-2025 remove_red_eye1172 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Atasi Banjir, Gubernur Pramono Instruksikan Pembukaan Pintu Air

    access_time04-03-2025 remove_red_eye990 personDessy Suciati
  4. Curah Hujan Ekstrem di Hulu Sebabkan Sungai Ciliwung Meluap

    access_time04-03-2025 remove_red_eye773 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Halte Petukangan Berganti Nama Menjadi Halte Petukangan D’Masiv

    access_time04-03-2025 remove_red_eye746 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik